berdiri di pintu candi
seluruh gerak tubuh seperti menjadi
sebuah pertanda
menyentuh satu masa dimana aku pertamakali
melihatmu
dan yang ada di pikiranku adalah matamu yang tidak
pernah lepas
ke sudut manapun aku berjalan
berdiri
di pintu candi
kuingat gerimis yang membaur dengan
titik airmata
dan perasaan yang sama itu kembali ada
:
merindukanmu
( Borobudur, Mei 2012 )
Sabtu, Mei 12, 2012
BERDIRI DI PINTU CANDI
Diposting oleh
dewi.penyair
pada pukul
22.08






