rindu kau ada
menghadapkan wajah
menyentuh basah bibir
hingga demikian gaduh
riuh tabuh di dada
malam dingin
senyap
dan benar tak bisa
mengubur rasa rindu
( Singapore, 09 April 2009 )
Kamis, April 09, 2009
MALAM DINGIN
Diposting oleh
dewi.penyair
pada pukul
22.42